 |
| H. M. Muazzim Akbar. |
Mataram (postkotantb.com) - Turun dari kursi Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) NTB, karier politik H Muazzim Akbar malah kian melejit melambung. Ini karena Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas) menugaskan Muazzim untuk memimpin sementara DPW PAN Denpasar Bali.
Hal itu terungkap dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) DPW PAN ke-VI yang berlangsung di Hotel Lombok Garden Mataram Sabtu (26/4/2025). Muazzim yang mengakhiri masa jabatannya sebagai Ketua DPW PAN NTB, nantinya diberi tugas membenahi roda organisasi PAN di Bali.
Tokoh PAN NTB yang akrab dengan julukan anak emas Zulhas ini menyatakan siap menjalankan amanah tersebut. "Pak Ketum menugaskan saya untuk memimpin DPW PAN Bali untuk sementara waktu. Karena belum semua struktur kepengurusannya rampung," beber Muazzim.
Sebenarnya banyak pihak yang menyayangkan Muazzim melepas jabatan Ketua DPW PAN NTB. Karena mengingat sosok ketokohannya sebagai pimpinan partai politik (Parpol), sangat disegani di internal PAN maupun parpol lain. Maklum saja 15 tahun memimpin DPW PAN NTB, Muazzim memiliki link yang kuat mulai NTB hingga Pusat.
Terbukti, kini Muazzim dipercaya menjadi Koordinator Wilayah Bali, NTB, dan NTT. Di samping saat ini dia juga menjabat Ketua Bidang Ketenagakerjaan DPP PAN.
"Sejumlah kader dan pengurus di NTB memang mendesak saya kembali memimpin PAN NTB, namun memang perlu estafeta kepemimpinan dan kaderisasi. Saya sudah 27 tahun berkiprah di PAN NTB ini. Saatnya memberikan kesempatan pada yang lain," ucapnya.
Keinginan kader PAN itu sah-sah saja, mengingat sejumlah prestasi Muazzim yang salah satunya dia berhasil menghantarkan PAN di NTB pada posisi ke empat perolehan suara pada pemilu legislatif 2024.
Termasuk berhasil menempatkan 36 kadernya di DPRD kabupaten/kota empat di antaranya menduduki kursi DPRD NTB. Juga berhasil lolos ke DPR RI mewakili rakyat NTB daerah pemilihan 2 Pulau Lombok. Namun demikian, Muazzim optimis PAN NTB di bawah kepemimpinan Lalu Ahmad Zaini (LAZ) berjalan lebih baik dari sebelumnya.
Ketika wartawan menanyakan mengapa menyerahkan nahkoda PAN ke LAZ yang notabenenya bukan kader PAN, sementara banyak kader PAN terbaik yang juga memiliki jabatan sebagai Bupati atau Walikota, begini jawaban Muazzim.
"Saya sudah minta Bupati Bima Ady Mahyudi dan Wakil Walikota Bima Feri Sopyan maju sebagai Ketua DPW PAN. Tapi masing-masing ingin tetap berjuang di daerahnya. Sehingga muncullah figur LAZ yang juga Bupati Lombok Barat," paparnya.
DPP PAN menggekar muswil bersama secara daring di empat daerah yakni muswil PAN NTB, DPW PAN Sumatera Utara, DPW PAN NTT dan DPW PAN Papua Tengah.
Muswil bersama itu dipimpin secara daring Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi bersama sejumlah pimpinan DPP PAN. Hadir juga Sekjen PAN Eko Hemdro Purnomo, Saleh Partaonan Daulay dan lainnya.
Sementara hadir langsung di Mataram beberapa utusan DPP PAN lainnya, yakni Bima Arya selaku Wakil Ketua, Tedi Kurniawan selaku Wakil Sekretaris, Erwin Izharuddin selaku Wakil Bendahara, serta Farazandi selaku Wakil Bendahara. (RIN)
0 Komentar