Breaking News

Puji Keindahan Pulau Lombok, Chi Omar asal Singapura Bongkar Spot Investasi yang Menguntungkan

Lagoonbay Pilm and Plaza
(dari kanan) Presiden Komisaris (Preskom) PT.  Bayti Lombok Indonesia, Omar bin Abdul Rahim bersama Direktur Marketing and Komukadi Lagoonbay Pilm and Plaza, Jumat (21/02/2025).

Mataram (postkotantb.com) - Pulau Bali kondisi pariwisatanya tidak baik-baik saja akibat padatnya pembangunan, over populasi wisatawan dan berbagai masalah lainnya. Hal ini mendesak Pemerintah Negara Singapura menyasar Pulau Lombok, Provinsi NTB, sebagai lokasi terdekat untuk berwisata.

Presiden Komisaris (Preskom) PT.  Bayti Lombok Indonesia, Omar bin Abdul Rahim mengungkapkan bahwa kondisi Bali juga diketahui dari media Channel News Asia (CNA), dimana dalam artikelnya menyebut Bali saat ini kian sesak (Crowded). Sehingga ini menjadi alasan negara Singapura merekomendasikan Pulau Lombok.

"Dari perspektif pemerintah Bali sudah sangat sesak," ungkap Chi Omar, sapaan pria asal Singapura ini, saat diwawancarai media di Kopi O Lombok Epicentrum Mall (LEM), Kota Mataram, Jumat (21/02/2025).

Berdasarkan hasil eksplorasi bersama timnya selama beberapa tahun, ia menilai bahwa Pulau Lombok merupakan daerah kaya dengan keindahan alam dan budaya ditambah program wisata halalnya. Sehingga sangat berpotensi untuk dijadikan sebagai spot utama pariwisata seperti halnya Bali.

"Lombok sangat atraktif. Ke depannya Lombok akan menjadi spot utama bagi wisatawan. Bagi saya, Lombok sangat bagus," pujinya.

Potensi ini didukung dengan frekuensi  penerbangan langsung dari Singapura ke Pulau Lombok oleh maskapai penerbangan Scoot, meningkat empat kali dalam sepekan. Tentunya ini menjadi lampu hijau bagi wisatawan asal Singapura yang ingin menghabiskan waktu liburannya terutama pada musim liburan sekolah.    

"Ada empat musim liburan sekolah di Singapura. Yaitu Maret dua minggu, Juni empat minggu, September dua minggu, Desember empat Minggu. Dari banyaknya jadwal penerbangan bisa diprediksi, berapa persen peningkatan wisatawannya," sebutnya.

Inilah ruko yang dibeli Abdurahman di komplek hunian Lagoonbay Pilm and Plaza untuk bisnis Fresh Market. Selain mewah, Abdurahman menilai, berinvestasi di Lagoonbay akan memberikan keuntungan bagi dirinya.

Selain berwisata, Pulau Lombok menurut Chi Omar, juga sangat cocok untuk dijadikan lahan investasi. Ia pun melirik Lagoonbay Pilm and Plaza yang saat ini tengah dalam proses membangun hunian villa di Desa Meninting, Kecamatan Batulayar, Kabupaten Lombok Barat.

Lokasinya strategis, tepat di pinggir pantai. Jaraknya tidak jauh dari pusat ekonomi dan letaknya di kawasan destinasi pariwisata Senggigi.

Melalui konsep 'One Stop Eco Living' dengan desaign Art Eco ditambah lagi sentuhan program Wisata Halal, ia merekomendasikan Lagoonbay Pilm and Residence sebagai spot investasi properti terbaik nan menjanjikan di Pulau Seribu Masjid.

"Secara pribadi saya melihat Lagoonbay menjadi wadah investasi yang sangat menjanjikan. Lokasinya bagus, cocok untuk tamu dari Singapura yang ingin menghabiskan uangnya untuk investasi di Lombok," ujarnya.

Senada pujian yang disampaikan Abdurahman. Pria ini mengaku mengambil ruko di komplek hunian tersebut untuk bisnis Fresh Market, karena melihat peluang investasi yang menguntungkan. Komplek hunian ini juga sangat aman dan nyaman ditambah lagi dengan sentuhan view sunset serta Gunung Agung, Bali.

"Proses transaksinya cepat, mudah, harganya terjangkau dikelasnya dan terjamin kualitas sekaligus legalitasnya dibanding ruko-ruko di tempat lain. Viewnya juga sangat-sangat indah, rugi kalau tidak mengambil unit di sini," timpalnya.(RIN)

0 Komentar

Posting Komentar
Mulya Residence

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close