Peserta dan segenap tim penguji Dewan Pers dari Unversitas Dr. Soetomo Surabaya berpose usai gelaran UKW berakhir, Minggu(14/07/2024) di Hotel Lombok Astoria Mataram NTB. FOTO IST/POSTKOTANTB.COM |
Mataram (postkotantb.com) - Gelaran Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang difasilitasi langsung oleh Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah (Pemkab Loteng) mendapat apresiasi penuh dari Lembaga UKW Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) Surabaya sebagai pihak yang ditunjuk menjadi tim penguji oleh Dewan Pers.
Salah seorang penguji, Drs.Machmud Suhermono diacara penutupan UKW,Minggu (14/07/24) lalu mengaku sangat salut kepada Pemkab Loteng melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfotik) Loteng yang menaruh perhatian penuh terhadap pentingnya kompetensi wartawan.
"Kami salut dengan Pemkab Loteng,baru kali ini kami jumpai dari kalangan pemerintah daerah yang langsung fasilitasi wartawan untuk UKW,"ungkap Drs.Mahmud.
UKW yang diadakan pada tanggal 12-14 juli 2024 di Hotel Lombok Astoria Jl. Jenderal Sudirman No.40 Kelurahan Rembiga Kecamatan Selaparang,Kota Mataram,Nusa Tenggara Barat itu seperti diketahui diikuti oleh 14 peserta. Merupakan angkatan ke-10 dari seluruh gelaran UKW yang telah dilaksanakan Unitomo.
"UKW kali ini merupakan angkatan ke-10, sudah meluluskan total 180 wartawan se-Indonesia,"paparnya.
Dikesempatan itu,ia mengumumkan dari 14 peserta, 2 orang diantaranya dinyatakan belum berkompeten.
Penguji lain, M.Aminun Jabir memberi gambaran umum terkait esensi penyelenggaraan UKW. Aminun Mengutarakan,ada 3 poin penting yang harus dicerna. Yakni ;1.Wawasan atau pengetahuan (knowledge), 2. Keahlian atau keterampilan (skill),3. Etika atau sikap (attitude).
"Wawasan,keterampilan,dan etika adalah 3 poin penting dalam melakukan kerja-kerja jurnalistik sebagai wartawan berkompeten," terangnya.
Sekretaris Lembaga UKW Unitomo, Yoeli Atmadji menambahkan, hubungan antara Unitomo dengan setiap peserta tidak sebatas saat penyelenggaraan UKW saja,tapi akan terus berlanjut.Peserta UKW yang berhasil meraih sertifikat berkompeten dinobatkan sebagai bagian dari Alumni Unversitas Dr. Soetomo.
"Kini peserta angkatan ke-10 sudah jadi keluarga besar Unitomo,tercatat jadi alumni," papar Yoeli.
Sebagai bentuk penghargaan, disediakan tawaran khusus bagi para peserta yang ingin kuliah di Unitomo.
"Silahkan, khusus bagi peserta yang mau kuliah, kami siapkan diskon biaya untuk jenjang S1 dan S2-nya," sebutnya.
Kabid PIKP Diskominfo Loteng Iswandi Khairy Ramen,S.Ip,M.Han berterimakasih balik atas kerauhan tim penguji Dewan Pers dari Unitomo. Tak lupa memberi aplause kepada semua peserta yang telah mengikuti jalannya UKW dengan sungguh-sungguh meski akhirnya 2 orang belum kompeten.
"Selamat kepada para peserta,telah selesaikan tugas ujiannya dengan baik," ujarnya penuh bangga.
Hasil UKW,jelas Iswandi,tentu sangat mendukung kerja-kerja wartawan.Begitupun dari pencerahan pemateri Unitomo akan membantu fungsi dan tugas Diskominfo Loteng untuk lebih selektif terkait kerjasama dengan media sesuai aturan berlaku.
"Di Loteng sekarang ada 51 media dan 60-an orang wartawan yang bermitra dengan Diskominfo,jumlahnya terus bertambah dan kami akan lebih selektif,"lugasnya.
Mengenai kesan dan pesan dari peserta sendiri, Lalu Muhammad Irsyadi merasa cara pandang tentang dunia jurnalis sontak berubah pasca UKW. Ternyata apa yang diaplikasikan di lapangan selama ini masih jauh dari ekspektasi dikatakan wartawan berkompeten.
"Setelah ikuti UKW, saya merasa baru miliki kualitas 20 persen," akunya.
Sehingga,semangatnya untuk terus menggali ilmu jurnalistik kedepan semakin membara.
"Jika ada UKW lagi untuk jenjang berikutnya saya siap ikut,begitupun kalau ada nasib saya juga ingin kuliah di Unitomo," tandasnya. (Red)
0 Komentar