Lombok Utara (postkotantb.com) - Akses permodalan bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan isu krusial yang mempengaruhi pertumbuhan dan keberlanjutan sektor ini.
UMKM sering menghadapi tantangan dalam mendapatkan pinjaman atau investasi karena kurangnya jaminan, riwayat kredit yang terbatas, atau kurangnya informasi finansial yang memadai.
Hal ini di sampaiakan Ibu
Zuchairatun Hasmar, S.Hi
Konsultan Bidang Permodalan yang Akrab disapa Bu Atun.
Sosok Bu Atun yang ramah serta aktif memberikan materi terkait dengan bidangnya tentu tak asing lagi bagi rekan sekerjanya maupun sahabat serta para awak media yang bertugas di Kabupaten Lombok Utara.
Menurut Bu Atun, untuk mengatasi masalah ini, berbagai upaya dilakukan, seperti penyediaan kredit mikro, program pembiayaan berbasis teknologi, serta dukungan dari pemerintah dan lembaga keuangan. Inovasi dalam model pembiayaan, seperti crowdfunding dan fintech, juga semakin membuka peluang akses permodalan yang lebih inklusif bagi UMKM.
Upaya ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas UMKM, meningkatkan daya saing, dan mendukung pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan, ungkapnya ketika di tanya wartawan postkotantb.com Jumat 26 Juli 2024.
Menurut dia, "Permodalan adalah suatuhal yang harus dipersiapkan untuk kelancaran usahaumkm dan tanpa adanya modal mustahil usaha bisa berjalan lancar".
Masih di tempat yang sama, Nazmul Watan M.Sc, perwakilan dari Dinas Industri Provensi NTB dandan Sirno Aldrin, Konsultan PLUT Bidang Produksi menambahkan, "Pemerintah daerah mulai mengfungsikan Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (PLUT-KUMKM) sebagaiman yang kita lihat PLUT di depan Pasar Tanjung Kabupaten Lombok Utara ini, memberikan tujuh layanan bagi Koperasi dan UMKM yaitu Konsultasi bisnis, Pendampingan, Pemberian Fasilitas Akses Pembiayaan, Pemasaran dan Promosi, Pelatihan Bisnis, Networking, dan layanan Pustaka Entrepreneur.
" Konsultan Bidang Produksi bertugas sebagai akses bahan baku, pengolahan produk, pemanfaatan teknologi pengolahan, standarisasi dan sertifikasi produk serta pelabelan dan pengemasan.
Konsultan Bidang Sumber Daya Manusia bertugas sebagai peningkatan kopetensi sumber daya manusia Koperasi dan UMKM melalui pendekatan konsultasi, fasilitasi coaching/pendampingan mentoring/ berbagai pengalaman.
Konsultan Bidang Pemasaran bertugas sebagai penyedia informasi pasar, pengembangan promosi dan kemitraan peningkatan akses pasar, pemanfaatan teknologi infarmasi ( e-commerce ) serta pengembangan Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan Menengah.
Konsultan Bidang Pembiyaan bertugas sebagai perencanaan bisnis, penyusunan proposal pengembangan usaha, fasilitas dan mediasi akses ke lembaga keuangan dan berbagai sumber pembiayaan serta manajemen keuangan.
Konsultan Bidang Kelembagaan bertugas sebagai penyuluhan, Koperasi, memfasilitasi pembentukan, pembubaran, pembagian Koperasi, penataan organisasi dan tatalaksana koperasi, legalitas badan organisasi dan ijin usaha koperasi dan UMKM.
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kantor Desa Tanjung Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara, bersama Unram yang sedang melaksanakan KKN. (@ng)
0 Komentar