Breaking News

Menanggapi Antrean Panjang di Pelabuhan Poto Tano dan Kayangan, Ini Penjelasan Ketua Organda NTB

 

Menanggapi Antrean Panjang di Pelabuhan Poto Tano dan Kayangan, Ini Penjelasan Ketua Organda NTB
Junaidi Kasum.S.Sos (Bang KK) Ketua Organda NTB
Mataram (postkotantb.com) - Menyikapi perkembangan penyebrangan kayangan Tano dan sebaliknya Tano kayangan yang sempat terjadi antrean panjang , Ketua Organda NTB Junaidi Kasum.S.Sos mensikapi dengan serius oleh para pengurus dan anggota Organda NTB dan masyarakat lainnya, merasa tergelitik dan terganggu akibat simpang siurnya pemberitaan di media massa.

Tentu dalam hal ini banyak masyarakat pengguna jasa angkutan yang bertanya tanya dan angkat bicara karena merasa terganggu, bahkan masyarakat meminta kepada Pj Gubernur untuk segera bersikap atas kejadian tersebut, ujar Bang JK  saat dikomfirmasi postkotantb.com  di kediamannya Senin (08/07/2024).

Dengan demikian, kata JK, "kami selaku ketua DPD Organda NTB dan jajaran tentu tidak tinggal diam, segera malam itu juga kami bersikap dengan melakukan koordiasi dengan GM ASDP pak Heru dan ketua Gapasdap kayangan Tano bang Umar, kata JK.

Pihak ASDP melaporkan kepada kami,  bahwa terjadi antrean disebabkan  oleh adanya liburan dan masuknya anak sekolah dan perhelatan MXGP. Pihak ASDP dan Gapasdap tidak menduga hal tersebut akan terjadi mendadak jam 14.00 Wita siang kemarin. Jelas JK

Hal ini disebankan kenaikan drastis seperti data yang kami tampilkan :
Data week end biasa dibanding week end selesainya liburan :

Trip meningkat 5%
Roda 2 meningkat 101%
Roda 4 meningkat 80%
BUS meningkat 29%
Truck turun 10%

Tentu DPD oraganda dan kepada seluruh stakeholder, mitra kerja ASDP,, sangat tidak menginginkan terjadi hal hal seperti kemarin, jika pun harus terjadi segera lakukan langkah langkah preventif atau langkah antisipasi, agar tidak bias dan banyak spekulasi berkembang di masyarakat pengguna jasa angkutan, padahal kejadian yang sesungguhnya mereka tidak paham apa yang sebenarnya terjadi. Sesal JK


Maklum sekarang era digitalisasi alias canggih, terkadang dikit dikit tanpa dikomfirmasi ke pihak ASDP atau pihak kami Organda sebagai mitra kerja dan atau ke pihak KP3 Tano dan Kayangan, langsung saja angkat bicara di media massa sehingga menjadi ramai dan heboh dan langsung viral, mestinya jika terjadi hal semacam itu atau antrean di kedua pelabuhan tersebut, mestinya ada komfirmasi dan kordinasi ke para pihak, sehingga masyarakat akan mendapat informasi yang benar dan tidak sepotong atau tidak utuh.Harap JK sapaan akrabnya pria kelahiran Sumbawa Barat itu .

Terpisah Kapolsek Pelabuhan Laut Tano mewakili Kapolrss KSB AKBP Yasmara Harahap.S.Ik Iptu Nurlana kepada media ini melalui Phon seluler menjelaskan, "kami dari sisi keamanan telah menyadari dengan kondisi kapasitas area parkir yang ada di pelabuhan tano kurang luas, kami sudah mengantisipasi dan menempatkan personil di Titik titik rawan termasuk di ujung antrian guna mengantisipasi adanya kendaraan yg menerobos dan menutup akses jalur bongkaran, dan sejak tadi malam Minggu pukul 20.00 wita, sudah bisa normal seperti biasa", Terang Nurlana

Masih kata Nurlana, penyebab kedua terjadi antrean panjang (mengular)  juga, disebabkan masa libur panjang anak sekolah, kemudian adanya perhelatan MXGP di lapangan Eks Bandara Mataram selama dua hari, Tandasnya.

Terpisah kapolsek Pelabuham Laut Kayangan Lombok Timur Iptu Syahrul Ramadhan, menyampaikan bahwa situasi di pelabuhan Kayangan sudah normal sejak jam 07.00 pagi tadi, diakuinya memang selama dua hari terjadi antrean mengular diakibatkan Liburan panjang anak anak sekolah  dan adanya perhelatan MXGP di Mataram selama dua hari. 

Masih Kata Kapolsek KP3 Kayangan, "meski personil kami tidak banyak namun sebelumnya sudah di tempatkan di titik titik rawan untuk mencegah hal hal yang tidak diinginkan terjadi, namun alhamdulillah pengamanan berjalan lancar dan terkendali. Tutupnya (Babe)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close